Pengertian Nilai Budaya Menurut Para Ahli
Nilai-nilai budaya merupakan
nilai-nilai yang telah disepakati dan tertanam dalam suatu masyarakat, lingkup
organisasi, lingkungan masyarakat, yang mengakar pada suatu kebisaan,
kepercayaan, simbol-simbol, dengan karakteristik tertentu yang dapat dibedakan
satu dan lainnya sebagai acuan perilaku dan tanggapan atas apa yang terjadi
atau sedang terjadi. Nilai-nilai budaya akan tampak pada symbol-simbol, slogan,
moto, visi misi, sesuatu yang Nampak sebagai acuan pokok suatu lingkungan atau
organisasi.
Suatu nilai apabila sudah membudaya pada diri
seseorang, maka nilai itu akan dijadikan sebagai pedoman atau petunjuk didalam
bertingkah laku. Hal ini dapat dilihat dalam kehidupan sehari-hari, misalnya
budaya gotong-royong, budaya malas, dan lain-lain. Jadi secara universal, nilai
itu merupakan sebagai pendorong bagi seseorang dalam mencapai tujuan tertentu.
Thodorson
(dalam Warsito 2012: 98)
Nilai merupakan sesuatu yang abstrak, yang
dijadikan pedoman serta prinsip-prinsip umum dalam bertindak dan bertingkah
laku. Ketertarikan orang atau kelompok terhadap nilai menurut Theodorson
relative sangat kuat bahkan bersifat emosional. Oleh sebab itu, nilai dapat
dilihat sebagai tujuan kehidupan manusia itu sendiri.
Koentjaraningrat
(dalam Warsito 2012 : 99)
Nilai budaya adalah nilai budaya terdiri dari
konsepsi-konsepsi yang hidup dalam alam fikiran sebahagian besar warga
masyarakat dalam hal-hal yang mereka anggap amat mulia. Sistem nilai yang ada
dalam suatu masyarakat dijadikan orientasi dan rujukan dalam bertindak. Oleh
karena itu, nilai budaya yang dimiliki seseorang mempengaruhinya dalam
mengambil alternative, cara-cara, alat-alat dan tujuan-tujuan pembuatan yang
tersedia.
Clyde
Kluckholn (dalam Warsito 2012: 99)
Nilai budaya sebagai konsepsi umum yang
terorganisasi, yang mempengaruhi perilaku yang berhubungan alam, kedudukan
manusia dalam alam, hubungan orang dengan orang dan tentang hal-hal yang
diingini dan tidak diingini yang mungkin berkaitan dengan hubungan orang dengan
lingkungan dan sesame manusia.
Sumaatmadja
(dalam Koentjaraningrat 2000: 180)
Pada perkembangan, penerapan budaya dalam
kehidupan, berkembang pula nilai-nilai yang melekat dimasyarakat yang mengatur
keserasian, keselarasan, serta keseimbangan. Nilai tersebut dikonsepsikan
sebagai nilai budaya.
Apakah masih banyak para ahli yang berpendapat lain selain inu
ReplyDeletesebenarnya masih banyak pendapat dari para ahli yang lain, namun saya hanya mengambil beberapa saja
Delete